Peranan dan Dampak Residu Pestisida terhadap Budidaya Ikan Air Tawar Sebagai Salah Satu Potensi Unggulan Desa Palaes
DOI:
https://doi.org/10.57207/hy36f320Abstract
Desa Palaes adalah merupakan salah satu Desa di Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara yang memiliki sumber air tawar yang tersedia dan banyak dikembangkan untuk aktivitas budidaya ikan air tawar. Hasil produksi ikan air tawar dipengaruhi oleh adanya residu pestisida. Salah satu bahaya negatif yang merugikan yaitu pencemaran bagi air dan dapat membahayakan kehidupan ikan air tawar dan mikroorganisme air khususnya jamur air sebagai indikator kualitas air. Tujuan dan target khusus yang ingin dicapai pada kegiatan PKM ini adalah peningkatan pengetahuan dan ketrampilan petani dalam penggunaan pestisida secara terkendali untuk mengurangi tingkat keracunan yang diakibatkannya dan peningkatan kesadaran lingkungan hidup bagi masyarakat khususnya Masyarakat Desa Palaes dari dampak samping yang ditimbulkan oleh pestisida bagi lingkungan dan ikan air tawar yang dibudidayakan. Untuk mengatasi permasalahan kurangnya pengetahuan petani tentang penggunaan pestisida dan dampak samping yang ditimbulkannya, akan digunakan metode penyuluhan dan pelatihan dampak penggunaan pestisida terhadap lingkungan dan kolam pembudidayaan ikan air tawar. Berdasarkan analisis data hasil tes awal dan tes akhir maka diperoleh hasil bahwa terjadi
peningkatan pemahaman peserta sebelum dan sesudah materi pelatihan diberikan, dimana prosentase nilai di bawah 60 tidak ada lagi dan 1 orang peserta pada interval nilai 91-100. Berdasarkan analisis rekapan lembar evaluasi topik belajar setelah dilakukan praktek penggunaan pestisida maka diperoleh hasil tertinggi terdapat pada aspek pemahaman dengan kriteria sangat baik (22 peserta). Sedangkan hasil yang rendah terdapat pada aspek ke-4 (kemampuan peserta mengkomunikasikan hasil praktek dengan pihak lain) dengan 1 orang peserta dengan kriteria sedang.